Kegiatan Sekolah

Pemilihan Ketua OSIS

  Pemilos bisa memberikan bekal dan wawasan berdemokrasi kepada para siswa, yang pada saatnya akan memberikan kontribusi bagi peningkatan kualitas berdemokrasi di level lokal maupun nasional. Tata cara dan aturan yang dibuat serupa seperti pemilu, lanjutnya, diharapkan mampu menjadi wahana belajar bagi seluruh siswa dalam menggunakan hak pilihnya. “Pemilos bisa dijadikan pembelajaran berdemokrasi sehingga siswa bisa menyumbangkan suaranya dengan jujur, adil, transparan dan akuntable. Keberadaan OSIS akan mampu menjadi kawah candradimuka untuk membangun kepemimpinan baru yang berkarakter, sehingga akan muncul pemimpin muda yang berkepribadian positif dan kreatif, pribadi yang optimis, pribadi yang toleran, pribadi yang mencintai kemanusiaan, berjiwa gotong royong, serta punya rasa percaya diri. “Kepemimpinan yang berkarakter haruslah kita bangun sejak dini. Dimulai dari lingkungan keluarga dan sekolah karena tantangan di masa depan akan lebih komplek. Para siswa yang berbahagia, Karena itu adalah sebuah kewajiban yang mutlak bagi kita sebagai warga negara yang memiliki sebuah tanggung jawab untuk menggunakan hal pilih kita. Ketika tiba waktunya pemilihan nanti saya sangat menghimbaudan sangat berharap kepada semuanya agar berkenan untuk menggunakan masing – masing hak pilih yang sudah diberikan. Suatu dinamik dan rasa tanggung jawab sebuah warga Negara merupakan hal yang menunjukan suatu Bangsa tersebut sebagai bagsa yang maju. Deengan kata lain jika kita mengharapkan adanya suatu perubahan dan pembangunan untuk Bangsa tercinta ini, maka,, tentu kita harus bisa memilih sosok seorang pemimpin yang tepat untuk mengarahkan bangsa ini ke arah yan jauh lebih baik. negeri tercinta ini ke level yang lebih baik. Mari senantiasa kita selalu mendukung gerakan perubahan menuju aatau kearah yang lebih baik untuk sebuah negeri dan bangsa yang besar ini, salah satunya dengan tidak menjadi warga Negara yang tidak mau menggunakan hak pilihnya. Mari kita tentukan pilihan kita sesuai dengan hati nurani dan secara objektif